Sunday, January 20, 2013

Banjir Jakarta Ramai Diberitakan Media Massa Luar Negeri


http://menits.com/image.php?n=images/posting/thumbnails/2013/01/18/20130118_medium_menits.com_ilustari_banjir_Jakarta.jpg&w=390&h=250?info= Banjir Jakarta Ramai Diberitakan Media Massa Luar Negeri
Banjir di Sekitar Jakarta (Foto: menits.com/Dj Abidien)

JAKARTA, MENITS.com - Banjir yang mengepung Jakarta selama dua hari ini tidak hanya ramai diberitakan media massa Indonesia. Media massa luar negeri juga ramai-aramai memberitrakan hal tersebut dalam laporannya.
 
Jaringan penyiaran terkemuka Inggris, BBC, menurunkan berita berjudul "Indonesian capital Jakarta hit by deadly flooding" (Ibukota Indonesia Jakarta ditimpa banjir mematikan". Menurut BBC, banjir besar di Jakarta yang disebabkan oleh hujan deras selama beberapa hari sebelumnya ini telah menutup jalan dan pusat-pusat bisnis di Jakarta. 
 
Dalam laporannya, BBC juga mengutip pernyataan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo yang menyatakan bahwa Jakarta sudah ditetapkan dalam keadaan darurat. 
 
Sementara itu, radio ABC Australia, dalam lamannya menurunkan headline,"Thousands evacuated as Jakarta floods" (ribuan orang mengungsi akibat banjir di Jakarta). ABC menyoroti tim penanganan bencana bersiap mengungsikan sekitar 350 ribu warga Jakarta, sedangkan puluhan ribu warga sudah lebih dulu mengungsi. 
 
Media Australia ini juga mengutipkan keterangan pihak berwenang Indonesia bahwa banjir Jakarta ini dikhawatirkan akan sama dengan banjir serupa pada 2007 . Sama dengan BBC News. ABC juga merilis pernyataan Jokowi, termasuk tekad sang gubernur untuk mencari "terobosan" dalam mengatasi banjir. 
 
Selain itu, Bloomberg memberitakan pengumjuman keadaan darurat di Jakarta dalam artikel berjudul "Jakarta Emergency Declared as Floods Swamp Presidentials Office". Bloomberg juga menyinggung banjir ini dengan kunjungan Presiden Argentina Cristina Fernandez de Kirchner kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang juga dijadwalkan menjamu PM Jepang Shinzo Abe keesokan harinya. 
 
Sedangkan kantor berita Malaysia, Bernama, memberitakan tentang kemungkinan diungsikannya warga negara Malaysia yang ada di Jakarta.
 
"Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta menyiapkan rencana darurat untuk mengungsikan warga Malaysia yang tinggal di Jakarta jika situasi terus memburuk," tulis Bernama dalam situs resminya.
 
Harian ekonomi terkemuka di Amerika, Wall Street Journal dalam situsnya juga menurunkan berita berjudul "Floods Paralyze Jakarta" (Banjir lumpuhkan Jakarta). The Journal melaporkan banjir Jakarta ini menewaskan setidaknya empat orang dan membuat ribuan orang terpaksa meninggalkan tempat tinggalnya. 
 
Bahkan, harian papan atas AS, New York Times, dalam lamannya menurunkan judul "Torrential Rains Paralyze Jakarta" (Hujan lebat lumpuhkan Jakarta). The Times menyebutkan, hujan lebat yang membuat ibukota Indonesia itu dilanda banjir dan melumpuhkan Jakarta, telah menelan empat korban jiwa dan ribuan orang mengungsi. 
 
"Sejumlah bagian ibukota terendam air setinggi kira-kira enam kaki, bahkan Istana Kepresidenan juga tak luput karena air juga memasuki kompleks Istana. Sementara pusat bisnis direndam air setinggi kira-kira 18 inci," tulis The Times dalam situsnya. (*/RM)

0 comments:

Post a Comment

 
;